Oelamasi, swaratimor.co.id – Bupati Kupang, Korinus Masneno mengajak umat muslim di wilayah itu untuk menjaga spirit kemajemukan dan memupuk integritas pribadi untuk melanggengkan Pancasila sebagai dasar berbangsa dan bernegara.
Ajakan Bupati Kupang ini disampaikan pada acara halal bihalal di Aula Kantor Bupati Kupang di Oelamasi, Senin, (30/5/2022).
Turut mendampingi, para staf ahli Bupati Kupang, Wakapolres Kupang Tri Joko Biyantoro. S. Sos, Ketua FKUB Pdt. Yunus Kaytulang, S.Th, Ketua MUI Kabupaten Kupang Jamaluddin, SP, para pimpinan OPD lingkup Pemkab Kupang dan ASN Kabupaten Kupang serta perwakilan masyarakat penerima sedekah.
Kegiatan Halal Bihalal ini merupakan momentum bagi umat Islam dalam meraih kemenangan besar dalam melawan hawa nafsu selama sebulan dengan harapan dapat meningkatkan kualitas ketaqwaan kepada Tuhan serta dapat mempertinggi sikap mental dan pengabdian dalam rangka turut mensukseskan pembangunan nasional khususnya pembangunan di Kabupaten Kupang.
Halal Bihalal lingkup Kabupaten Kupang ini juga bertujuan untuk membentuk dan membangkitkan tali silaturahmi serta memelihara solidaritas, persatuan dan kesatuan. Pada kesempatan ini, Pemkab Kupang juga memberi sedekah kepada 12 orang umat Muslim yang ada di 12 kecamatan di Kabuapten Kupang.
“Atas nama pribadi, pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kupang, saya ucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah bagi segenap umat Muslim di Kabupaten Kupang. Kiranya nilai dan semangat kemenangan termanifestasi dalam setiap sanubari yang kembali fitri, mampu memberi energi positif untuk kemajuan daerah kita,” kata Masneno.
“Mari kita jaga spirit kemajemukan dan pupuk integritas setiap pribadi kita untuk melanggengkan Pancasila sebagai dasar kita berbangsa dan bernegara,” sambungnya.
Masneno mengatakan, Kabupaten Kupang merupakan daerah terbuka sehingga umat bebas melakukan ibadahnya tanpa ada batasan dan tekanan apapun. Kabupaten Kupang juga juga merupakan daerah dengan nilai toleransinya yang bisa dijadikan contoh bagi daerah lainnya. Untuk itu, dirinya mengajak semua umat muslim untuk terus menjaga iklim yang kondusif ini.
Tidak hanya itu, umat non muslim juga dihimbau untuk terus menjaga semangat persaudaraan antar sesama umat beragama.
Masneno menegaskan, toleransi harus bisa di implementasikan, bukan hanya diucapkan. “Mari kita rawat dan kembangkan semangat kedamaian serta keakraban di Kabupaten Kupang. Kita harus berkomitmen untuk memaksimalkan kualitas hidup kita masing-masing tanpa adanya intimidasi dan sikap intoleran,” ajaknya.
Masneno berharap agar semua informasi keagamaan yang diterima adalah informasi yang bisa dipertanggungjawabkan. Hindari dari masifnya penyebarluasan hoax.
“Jika dilakukan dengan seksama, maka dirinya memastikan Indonesia akan terus maju dan berkembang dengan prinsip kebhinekaannya dan NTT akan semakin bertumbuh antar umat beragama. Jangan jadikan acara ini sebagai simbol karena rutinitas dan maknai tujuan dibalik ini sebagai tujuan merekat tali persaudaraan demi membangun Kabupaten Kupang yang semakin maju, mandiri dan sejahtera,” pungkas Masneno yang juga mantan Wakil Bupati Kupang ini.(epo)