Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena (Pegang Mic) dan Bupati Kupang Yosef Lede (Kiri) saat berada ditengah siswa SRMP 19 Kabupaten Kupang.(Ist)

Oelamasi, swaratimor.co.id – Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena berkunjung ke Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 19 Kupang di Naibonat, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Jumat (8/8/2025).

Dalam kunjungannya ini Melki memberikan motivasi kepada 100 peserta didik sekolah rakyat.

“Kalian yang seratus orang ini adalah orang pertama di NTT yang bersekolah di Sekolah Rakyat ini. Adik-adik harus bersyukur bisa sekolah di tempat ini dan Sekolah Rakyat ini adanya di kabupaten Kupang,” kata Melki.

Turut hadir pula pada kesempatan tersebut Bupati Kupang, Yosef Lede, Kadis Sosial NTT, Kanis Mau, Kadis Sosial Kabupaten Kupang, Paulus Liu. Dari UPT Kemensos Sentra Efata yang juga hadir yakni, Kepala Sentra Efata, Tota Oceana Zonneveld, Kapokja Klaster Anak, Alexander Julianus Maukoni.

Kunjungan ke SRMP 19 Kupang ini adalah dalam rangka merayakan peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia Ke – 80 di Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Prasarana Strategis, Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Strategis Nusa Tenggara Timur yang dilaksanakan di Sekolah Rakyat ini.

Dalam kesempatan ini, Gubernur Melki Laka Lena berdialog langsung dengan para siswa Sekolah Rakyat. Kepada para siswa, dirinya berpesan agar memanfaatkan kesempatan belajar ini secara baik. Tidak hanya secara akademik tetapi juga meningkatkan keterampilan melalui program pembinaan di asrama.

Dia menegaskan ulang bahwa sebagai Gubernur, dirinya bersama para Kepala Daerah se-provinsi NTT berkomitmen penuh memastikan implementasi program nasional di NTT, termasuk Sekolah Rakyat ini.

“Kami semua ini, saya dan para Bupati bertugas memastikan bahwa pesan Pak Prabowo ini mesti terlaksana dengan baik. Sekolah yang baik, makan yang baik dan punya keterampilan dan kemampuan yang baik,” ujarnya.

Para siswa SRMP 19 Naibonat yang hadir saat kunjungan Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Bupati Kupang, Yosef Lede bersama rombongan.(Ist)

Gubernur Melki juga menambahkan, kehadiran sekolah rakyat ini dimaksudkan untuk menyediakan dan meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendidikan dasar dan menengah, khususnya bagi masyarakat yang terhambat oleh keterbatasan ekonomi, geografis, dan sosial. Kehadirannya menjadi jawaban atas kebutuhan riil masyarakat, sekaligus simbol komitmen negara dalam menjamin hak pendidikan bagi seluruh anak bangsa.

“Ini semua Pak Prabowo maksudkan agar adik-adik bisa jadi orang sukses dan lebih baik dari orangtua kalian. Kalian dididik di sini untuk dapat pengalaman dan ilmu baru. Oleh karena itu, kalian harus lebih hebat dari orangtua dan dari teman-teman yang tidak sekolah di sini,” tambahnya.

Gubernur Melki Laka Lena diakhir dialognya bersama siswa-siswi SRMP 19 Kupang menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto dan Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf karena telah menghadirkan Sekolah Rakyat bagi anak-anak dari kalangan miskin dan miskin ekstrem sebagai salah satu solusi praktis untuk memutus mata rantai kemiskinan.

Sekolah Rakyat, menurut Melki Laka Lena bukan sekadar institusi pendidikan alternatif, melainkan manifestasi nyata kehadiran negara di tengah masyarakat yang termarginalkan. Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang merupakan salah satu contoh konkret dari upaya pemerataan akses pendidikan sebagaimana dimaksudkan Presiden Prabowo.

Lala Wirya Taifa, Siswa SRMP 19 Kupang asal Oemofa, Kabupaten Kupang mengungkapkan bahwa dirinya merasa senang dan bangga bisa mengenyam pendidikan di Sekolah Rakyat ini. Selain mendapatkan pendidikan gratis, ia dan teman-temannya diperhatikan betul dari sisi kecukupan gizi dan kenyamanan tempat tinggal.

“Saya di sini merasa senang karena dapat tempat tidur nyaman, makanan sehat dan bergizi. Kalau di rumah hanya makan nasi dan garam saja. Terima kasih untuk Bapa Presiden sudah buat program ini,” ujar Lala sambil menyeka air matanya.

Hal senada juga disampaikan Falda Griselda Taopan, Siswi SRMP 19 Kupang yang bercita-cita menjadi Polwan. Sebagai anak yang berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi, dirinya merasa bangga bisa tetap melanjutkan pendidikan lewat program pemerintah ini.

“Saya sangat senang karena bisa makan gratis, dapat mama asuh dan bapa asuh yang baik. Dapat tempat tinggal yang baik dan nyaman. Kami dididik secara baik di sini dan dapat teman banyak,” cerita Falda juga dengan mata berkaca-kaca.(epo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: