Oelamasi, swaratimor.co.id – Pemerintah Kabupaten Kupang melalui Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) menggelar Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) tingkat Kabupaten Kupang. Pagelaran Pesparawi ini merupakan pagelaran perdana yang digelar di Oelamasi dan dibuka Bupati Kupang Yosef Lede, Selasa (12/8/2025) sore.
Dengan terselenggaranya Pesparawi ini maka Bupati Kupang, Yosef Lede telah menunjukkan komitmennya membangun Kabupaten Kupang melalui program penguatan kelembagaan keagamaan, dimana salah satunya melalui acara pesparawi.
Mengawali sambutannya, Yosef Lede menyampaikan selamat datang kepada seluruh peserta paduan suara, tim juri, pendamping, dalam acara pembukaan pesparawi.
“Kehadiran saudara saudari disini adalah wujud nyata semangat pelayanan, persaudaraan dan cinta akan musik rohani. Bersyukur di tengah kesibukan, kita dapat berkumpul untuk memuji dan memuliakan Tuhan melalui talenta suara yang indah. Mari kita jalani seluruh rangkaian kegiatan ini dengan sukacita, sportivitas dan saling menghargai,” kata Yos Lede.
Yos Lede mengatakan, Pemerintah Daerah berkomitmen mendorong berbagai kegiatan keagamaan dan kebudayaan yang mempererat persaudaraan, memupuk toleransi, serta membuka ruang bagi kreatifitas warga.
Yos Lede yang juga mantan Ketua DPRD KabupatenKupang ini meminta peserta Pesparawi untuk menjadikan ajang Pesparawi sebagai ajang berbai pengalaman dan membangun jaringan antar jemaat.
“Jadikan lomba ini sebagai momentum untuk saling belajar, berbagi pengalaman, dan membangun jaringan antar jemaat. Menang atau kalah adalah bagian dari proses pembelajaran. Yang terpenting adalah semangat kebersamaan, sportivitas, serta niat tulus untuk memuliakan Tuhan melalui talenta yang diberikan. Dan jangan ragu akan penilaian para juri,” pesan Yos.
Kepada Dewan Juri, Bupati Yos Lede berharap agar penilaian dilakukan secara objektif, adil dan profesional. Ia memuji kualitas tiga juri dalam lomba seni musik pesparawi ini, yakni Relin Yosi Huka, Max Jacob Bolla dan Paskalis Romi Langgu.
“Ketiganya adalah juri profesional, bersertifikat sebagai juri nasional,” tambahnya.
Sementara Ketua Harian LPPD Provinsi NTT Yorhanz Lopis dalam sambutannya mengatakan, berbicara Pesparawi bagi orang Kabupaten Kupang bukan hal baru. Sudah banyak prestasi yang diukir oleh warga Kabupaten Kupang, baik tingkat regional maupun nasional, dengan membawa pulang medali emas saat mengikuti kompetisi lomba Pesparawi tingkat nasional.
Ia pun mengakui kualitas Bupati Kupang Yosef Lede dalam olah vokal paduan suara. “Yang kami ketahui di Lembaga Pesparawi NTT, bapak Bupati Kupang Yosef Lede adalah orang paduan suara dan sudah pernah selenggarakan pesparawi di gereja beliau yaitu di GMIT Noelsinas. Beliau juga pernah ikut mendampingi paduan suara anak Kabupaten Kupang Tahun 2018 saat pesparawi nasional ke 12 di Pontianak,” terang Lopis.
Yorhanz Lopis melanjutkan, kalau hari ini terselenggara Pesparawi yang cukup meriah dan heboh di Kabupaten Kupang, dipercayai pasti ada anak Tuhan yang diberkati di balik kegiatan ini, dialah Bupati Kupang Yosef Lede.
Dan Ketua Panitia Penyelenggara, Andre Seran dalam laporannya menyebutkan, peserta Pesparawi di bagi dalam 2 (Dua) kategori yaitu kategori A dibuka untuk umum bagi peserta dari gereja Kristen, Khatolik, Instansi dan Organisasi se-Daratan Timor sebanyak 18 kontingen, dari wilayah Kabupaten Kupang, Kota Kupang, Timor Tengah Selatan dan Timor Tengah Utara, yang pernah mengikuti lomba di berbagai level, baik nasional maupun internasional.
Dan kategori B dikhususkan bagi gereja-gereja Kristen di wilayah Kabupaten Kupang sebanyak 23 kontingen.
Andre mengungkapkan, total hadiah yang diperebutkan dalam Pesparawi kali ini sebesar Rp131juta, terdiri dari Piala bergilir Bupati Kupang untuk masing-masing kategori, uang pembinaan peringkat 1-10 untuk masing-masing kategori, Dirigen terbaik untuk masing-masing kategori.
Acara dilanjutkan dengan penampilan peserta paduan suara kategori A di hari pertama. Lomba ini berlangsung selama 3 (Tiga) hari yaitu 12 Agustus – 14 Agustus 2025. Paduan suara Gema Melodi Choir, tampil yang pertama. Dipandu Master of Ceremony NTT, Edno Taopan.
Hadir dalam acara ini, Wakil Bupati Aurum Titu Eki, Ketua DPRD Kota Kupang Richard Odja, Plt.Sekda Charles Sabaneno, Asisten Sekda, Pimpinan OPD, Staf Ahli dan Staf Khusus Bupati, Pengurus LPPD Provinsi NTT dan LPPD Kabupaten Kupang, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kupang, Dewan Juri, Peserta Lomba dan sejumlah undangan lainnya.(epo)