Oelamasi, swaratimor.co.id – Pemerintah Kabupaten Kupang tetap berkomitmen untuk memperkuat layanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), baik dari sisi kualitas pembelajaran maupun ekosistem pendukungnya.
Hal ini disampaikan Bunda PAUD Kabupaten Kupang, Aurum Obe Titu Eki, saat membuka Sosialisasi Rapor Pendidikan dan Perencanaan Berbasis Data (PBD) Tingkat Kabupaten Kupang Tahun 2025 yang berlangsung di Aula Brahman Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang, Rabu (19/11/2025).
“Pemerintah Kabupaten Kupang berkomitmen meningkatkan kualitas penyediaan layanan, peningkatan kapasitas guru, penguatan kurikulum, serta dukungan terhadap peran Bunda PAUD,” tegas Aurum yang juga Wakil Bupati Kupang ini.
Aurum menyebut, PAUD merupakan fondasi penting dalam membentuk karakter, kecerdasan, dan masa depan anak. Masa usia 0–6 tahun sebagai periode emas menjadi alasan mengapa pemerintah memberi perhatian serius terhadap PAUD di Kabupaten Kupang.
Saat ini terdapat 518 satuan PAUD di Kabupaten Kupang. Jumlah ini mencerminkan besarnya tanggung jawab dalam memastikan layanan PAUD yang berkualitas, holistik, terjangkau, dan ramah anak. Karena itu, Aurum menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak: pemerintah, organisasi pendukung, para pendidik, mitra pembangunan, hingga masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Aurum juga menyinggung peluncuran Buku Panduan Kurikulum Operasional Satuan PAUD (KOSP) yang sebelumnya telah ia resmikan. Buku tersebut disusun oleh mentor-mentor PAUD Holistik Integratif bekerja sama dengan berbagai yayasan pendukung. Panduan ini diharapkan memudahkan satuan pendidikan dalam menyusun pembelajaran yang kontekstual dan sesuai kebutuhan anak di Kabupaten Kupang.
Kepala Bidang PAUD dan PLS Dinas Pendidikan Kabupaten Kupang, Marina Ludji, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan perhatian Bunda PAUD Kabupaten Kupang yang selama ini aktif mendukung berbagai kegiatan PAUD.
“Ibu Wakil Bupati sekaligus Bunda PAUD selalu hadir bersama kita. Ini pertama kalinya Bunda PAUD begitu aktif mendampingi setiap kegiatan PAUD. Kita bersyukur memiliki Bunda PAUD yang hebat,” ungkapnya.
Marina juga menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi yang diikuti 300 peserta ini bertujuan meningkatkan pemahaman pendidik terkait pengisian Survei Lingkungan Belajar, yang hasilnya akan muncul pada Rapor Pendidikan satuan dan pemerintah daerah.Rapor Pendidikan Kabupaten Kupang tahun 2025 mengalami peningkatan, naik dari kategori Merah pada 2024 menjadi Tuntas Muda pada 2025.
“Berdasarkan dashboard, 92% pendidik telah mengisi survei dengan baik. Ini prestasi luar biasa,” ungkapnya.
Marina menambahkan bahwa berkat dukungan Bunda PAUD Kabupaten Kupang, pada tahun 2025 telah dihasilkan berbagai program dan bantuan, antara lain: Peluncuran Panduan Kurikulum Operasional Satuan PAUD (KOSP), sebagai acuan pembelajaran bagi seluruh satuan PAUD, Pembangunan ruang kelas baru (RKB) untuk 5 sekolah PAUD, Pemberian alat permainan edukatif (APE) bagi 8 sekolah PAUD.
“Semua capaian ini tidak lepas dari peran dan komitmen Bunda PAUD. Mari kita berikan tepuk tangan,” tutupnya.(epo)