Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia, Dody Hanggodo dan Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena saat meninjau lokasi banjir bandang di Nagekeo.(Ist)

Nagekeo, swaratimor.co.id – Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, mendampingi Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia, Dody Hanggodo, melakukan peninjauan langsung ke lokasi banjir bandang di Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo pada Jumat, (19/9/2025).

Kehadiran Menteri Dody Hanggodo bersama Gubernur Melki Laka Lena disambut antusias warga terdampak bencana alam.

Menteri Dody Hanggodo dalam kesempatan itu, menegaskan penanganan pasca bencana harus dilakukan secara cepat dan maksimal mengingat dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Bencana ini harus kita tanggulangi secara maksimal dan secepat-cepatnya karena yang terdampak adalah masyarakat. Untuk jembatan yang terputus (Teodae 1 dan 2) akan dipasangkan jembatan bailey agar proses rehabilitasi bisa dipercepat. Ke depannya akan dibuat Sabo DAM pada bagian hulu sungai supaya kejadian seperti ini tidak terulang kembali di masa mendatang,” kata Dody Hanggodo seperti dikutip dari rilis Biro Administrasi Pimpinan Setda NTT kepada media di Kupang.

Sebagai langkah tanggap darurat, Kementerian PU melalui BPJN NTT telah mengerahkan lima unit excavator, empat dump truck, dan satu truck crane, memasang rambu peringatan, serta melakukan pemasangan bronjong guna mencegah erosi lebih lanjut.

Kementerian PU juga akan terus memastikan seluruh jalur strategis dan fasilitas publik dapat segera difungsikan kembali. Melalui kerja sama dengan pemerintah daerah, aparat setempat, serta seluruh elemen masyarakat.

Menteri Dody Hanggodo berharap agar infrastruktur di Kabupaten Nagekeo dapat secepatnya dipulihkan agar bisa segera dimanfaatkan kembali oleh masyarakat. Dengan penanganan cepat, diharapkan mobilitas warga dapat kembali normal dan perekonomian daerah dapat segera pulih. 

TINJAU – Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia, Dody Hanggodo dan Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena saat meninjau lokasi banjir bandang di Nagekeo Flores.(Foto: Biro Administrasi Pimpinan Setda NTT fot media)

Sementara Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat terhadap masyarakat NTT, khususnya di Nagekeo.

Ia menegaskan, sejak hari pertama bencana, pemerintah provinsi telah bergerak cepat bersama Forkopimda, pemerintah kabupaten Nagekeo dan serta berbagai pihak terkait untuk membantu penanganan bencana ini.

“Semua sudah bergerak, Pemerintah Pusat, (Pemerintah) Provinsi hingga (Pemerintah) Kabupaten untuk mengerahkan sumber daya dan menangani bencana yang terjadi,” jelasnya.

Pemerintah Provinsi NTT, menurut Melki Laka Lena, berkomitmen serius untuk membantu penanganan bencana di wilayah kabupaten Nagekeo ini. Bahkan di hari Rabu kemarin, (17/9/2025) Gubernur Melki bersama rombongan telah melakukan peninjauan di lokasi bencana, berdialog langsung dengan warga terdampak serta menyerahkan bantuan logistik di posko pengungsian.

Melki mengatakan, sinergi erat antara Pemerintah Pusat dan Daerah yang ditunjukkan dalam kunjungan bersama ini menjadi landasan kuat bagi percepatan pemulihan infrastruktur dan kehidupan masyarakat pasca bencana.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Direktur Fasilitasi Penanganan Korban dan Pengungsi BNPB, Nelwan Harahap, Bupati Nagekeo, Simplisius Donatus, Wakil Bupati Nagekeo, Gonzalo Gratianus Muga Sada, Bupati Ngada, Raymundus Bena, Bupati Ende, Yosef Badeoda, dan jajaran Forkopimda Kabupaten Nagekeo serta insan pers.(ras)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: