Kupang – Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) memilih Kabupaten Kupang sebagai daerah pertama kunjungan kerjanya ke daratan Timor. Rencananya Gubernur VBL akan berada di Desa Noelbaki Kabupaten Kupang, Jumat (21/1/2022) pukul 08.00 Wita guna memulai kunjungan kerjanya di daratan Timor yang akan berlangsung dari tanggal 21 – 25 Januari 2022.
Dalam rundown kunjungan kerja (Kunker) Gubernur ke daratan Timor yang diterima media ini menyebutkan, selama berada di Kabupaten Kupang Gubernur VBL akan melakukan peninjauan BumDes di Desa Noelbaki, melakukan peresmian gedung sekolah, menyerahkan kredit mikro merdeka danmenyerahkan bantuan stunting di SMK Negeri 1 Kabupaten Kupang. Selanjutnya Gubernur VBL dan rombongan akan melakukan santap siang bersama dan setelah itu pada pukul 14.00 Wita, Gubernur VBL akan melakukan Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) di Desa Benu Kecamatan Takari Kabupaten Kupang
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) akan melaksanakan kunjungan kerja di 5 Kabupaten se-daratan Timor yakni Kabupaten Kupang, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Kabupaten Belu dan Kabupaten Malaka.
Maksud kunjungan kerja tersebut untuk memantau langsung pelaksanaan Program Pemerintah Provinsi yang dilaksanakan di beberapa Kabupaten, diantaranya Bidang Pertanian Program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS), Peternakan, Infrastruktur, Pendidikan, Pariwisata, Bumdes, Penanganan Stunting dan lain-lain.
Demikian dijelaskan Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi NTT Samuel Halundaka saat didampingi Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT Prisila Parera dalam Jumpa Pers bersama para Wartawan bertempat di Ruang Lobi Lantai 1 Kantor Gubernur NTT pada Kamis 20 Januari 22.
“Tujuan Kunker Bapak Gubernur kali ini untuk memastikan langsung perkembangan pelaksanaan pembangunan di lapangan dalam berbagai sektor diantaranya pertanian, peternakan, pendidikan dengan peresmian beberapa sekolah, pariwisata, infrastruktur, peninjauan desa-desa binaan Bank NTT, juga setiap BumDes, Karena NTT masih di dominasi oleh Investasi Pemerintah” ujar Samuel seperti rilis Biro Humas dan Protokol Pimpinan Daerah yang dikirim Meldo Nailopo malam tadi.
“Kunker dimaksud juga, sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat untuk mendapatkan masukan terkait pelaksanaan pembangunan dan dampaknya terhadap masyarakat, baik itu di perkotaan maupun dipedesaan,” lanjut Samuel.
Dikatakannya, Kunker kali ini adalah agenda awal di tahun 2022. Gubernur juga akan mengunjungi kabupaten-kabupaten lainnya untuk juga meninjau hasil program kerja Pemprov NTT yang signifikan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Nusa Tenggara Timur. (epo)