Kupang, swaratimor.co.id – Sekretaris Daerah Kabupaten Kupang, Obet Laha melakukan panen padi perdana secara simbolis bersama kelompok Tani Sodamolek di desa Manusak, dusun Oeboboa. Panen padi perdana diatas lahan seluas 50 hektar, Kamis (28/4/2022) ini untuk mendukung program Revolusi 5P Bupati dan Wakil Bupati Kupang yaitu Pertanian.

Hadir dalam acara ini Staf Ahli Bupati Kupang Pandapotan Siallagan, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kupang Amien Djuariah, Kapolsek Kupang Timur Viktor Adi Saputra, Kades Manusak Arthur Ximenes beserta jajarannya, Ketua BPD desa Manusak Apoli Ferera, tokoh agama serta masyarakat desa Manusak.

Dalam sambutannya, Sekda Obet Laha mengapresiasi kerja keras dari Ketua dan seluruh badan pengurus kelompok Tani Sodamolek yang dengan berbagai keterbatasan berhasil mewujudkan Revolusi 5P di tempat ini. Hal ini perlu diteladani oleh kelompok Tani lainnya dalam penerapan konsep pertanian yang efektif dan produktif.

“Dengan kegigihan dan semangat serta kerja keras, saya yakin kita akan mampu menjadikan Kabupaten Kupang sebagai daerah yang sukses di semua bidang termasuk pertanian. Segera selesaikan segala kekurangan dan keterbatasan yang ada demi mencapai keberhasilan,” kata Obet.

Mantan Kadis Peternakan Kabupaten Kupang ini, mengakui kemajuan di bidang pertanian, bukanlah kemajuan yang datang secara gratis dan tiba-tiba. Sebab semua sumber daya yang ada dicurahkan ke bidang pertanian,  perkebunan, peternakan, pariwisata dan perikanan. “Kekurangan pada aspek irigasi, aspek produksi, pupuk, bibit dan saprodi, aspek pasca produksi, nilai dan pasar komoditas, segera diselesaikan dalam tahun ini juga,” ungkapnya sambil meminta Kadis Pertanian, Perkebunan dan Ketahanan Pangan untuk bisa memperhatikan hal ini secara serius.

Obet memastikan tahun ini dan tahun depan, bendungan Raknamo yang diresmikan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu sudah bisa dimanfaatkan sepenuhnya untuk pertanian.

“Semuanya akan dikoordinasikan secara cepat dan tepat,” tandasnya.

Diakhir sambutannya, Obet Laha mengajak semua masyarakat khususnya para kelompok Tani yang ada untuk bekerja sama demi menjadikan Kabupaten Kupang lebih maju, mandiri dan sejahtera.

Pada kesempatan ini, Ketua Poktani Sodamolek Malton A. Ulu merasa bersyukur atas segala dukungan Pemkab Kupang melalui program yang sudah dikelola oleh kelompok Tani yang dinikmati hari ini. Dirinya mengakui melalui pengalaman panen saat ini, masyarakat dan kelompok Tani Sodamolek ingin merasakan apa yang dirasakan kelompok Tani lainnya. “Semoga bisa ada perubahan kedepannya. Karena saat ini panen masih dilakukan secara manual,” harapnya.

Sementara Camat Kupang Timur, Denny Tadoe menjelaskan, dalam bidang pertanian di Kabupaten Kupang khususnya masyarakat Kecamatan Kupang Timur telah melakukan program Bupati dan Wabup yaitu Revolusi 5P khususnya bidang pertanian. Apalagi curah hujan tahun ini cukup baik sehingga hampir semua lahan kosong dapat dikelola dengan baik.

“Kami siap sukseskan seluruh program Pemkab Kupang terkhusus  program Revolusi 5P. Kiranya Pemkab Kupang juga bisa melihat potensi besar yang ada di Kupang Timur sehingga bisa menjadi catatan penting bagi desa Oeboboa. Kami akan mendorong para petani disini untuk tidak hanya bergantung pada pemerintah namun harus mampu hidup mandiri,” ungkap Denny Tadoe. (epo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: