Sumba, swaratimor.co.id – PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) senantiasa mendorong penyediaan energi terbarukan di Indonesia. Hal ini guna menunjukkan BCA sebagai perbankan nasional yang senantiasa hadir di sisi nasabah maupun masyarakat melalui berbagai inisiatif dan program unggulan. Terbaru, BCA bersama dengan Unika Atma Jaya Jakarta menghadirkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Daerah Ledongara Desa Karuni, Kecamatan Loura, Kabupaten Sumba Barat Daya, di tengah kondisi persoalan masyarakat disana yang masih cukup banyak belum mendapat aliran listrik.
Riis yang diterima media ini menyebutkan, melalui program bantuan ini BCA berupaya membangun kesadaran pemanfaatan potensi lingkungan melalui pengadaan Pembangkit Listrik Tenaga Matahari/Surya (PLTS) dan juga turut mengambil bagian dalam melestarikan lingkungan hidup untuk ketersediaan energi di masa mendatang.
Handover Ceremony PLTS ini dihadiri langsung oleh Komisaris Independen BCA Cyrillus Harinowo, Direktur BCA Antonius Widodo, EVP CSR BCA Inge Setiawati, Bupati Kabupaten Sumba Barat Daya Kornelius Kodi Mete, Wakil Rektor Atma Jaya Jakarta Dr. Yohanes Eko Adi Prasetyanto, Ketua STKIP Weetebula Wilhelmus Yape Kii, S.Pt., M.Phil, Ketua Yayasan Pendidikan Nusa Cendana (YAPNUSDA) Romo Marcel dan Tokoh Masyarakat Ledongara Emanuel Koro di PLTS Ledongara pada Senin (18/07).
Komisaris BCA yang juga pengamat ekonomi, Cyrillus Harinowo mengungkapkan pembangunan berkelanjutan merupakan tugas seluruh korporasi dan organisasi, tidak terkecuali bagi industri perbankan.
‘’Dukungan BCA dalam pembangunan PLTS ini merupakan upaya nyata yang kami lakukan dalam perwujudan pilar-pilar Environtmental, Social & Governance (ESG). Pembangunan ini menjadi salah satu pondasi terbaik untuk penyediaan energi terbarukan khususnya bagi daerah terpencil. Upaya mulia yang dilaksanakan oleh BCA dan Unika Atma Jaya Jakarta ini diharapkan dapat membantu penyediaan listrik di kawasan Ledongara serta menyadarkan kita akan upaya menyediakan energi listrik dengan konsep Green Energy,’’ kata Cyrillus Harinowo.
PLTS Ledongara mulai dibangun sejak Desember 2021. Saat ini PLTS telah mengaliri listrik untuk penduduk di Ledongara dengan total mencapai 32 rumah. Sebelumnya, perencanaan dan pembangunan ini dilaksanakan oleh Unika Atma Jaya Jakarta termasuk dengan penelitian akan kebutuhan energi listrik di kawasan Ledongara dan untuk selanjutnya akan dilakukan pemberdayaan masyarakat sekitar. BCA pun turut mengambil peran penting dalam pembiayaan pembangunan PLTS ini.
“Program pengadaan PLTS tahap awal ini telah selesai. Keluarga-keluarga di Ledongara mulai mendapat penerangan. Kondisi ini perlu dijadikan momentum penting untuk mengupayakan perubahan melalui pemberdayaan. Hal ini menjadi komitmen kampus terhadap konsep keberlanjutan kepedulian dan pembangunan,” ujar Rektor Unika Atma Jaya, Dr. A. Prasetyantoko.
Upaya pembangunan yang dilakukan oleh BCA dalam perwujudan Sustainable Development Goals (SDG’s) terus dilakukan melalui berbagai inisiatif baik itu untuk internal maupun eksternal. Terbaru, BCA menghadirkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang berada di kawasan green building Wisma BCA Foresta.
Komitmen untuk mengedepankan nilai-nilai ESG juga senantiasa diperkuat, salah satunya dengan penyaluran kredit untuk sektor-sektor berkelanjutan yang mencapai Rp161,6 triliun di Maret 2022. Angka tersebut naik sebesar 25,6% YoY, dan berkontribusi hingga 24,9% dari total portofolio pembiayaan BCA.
“BCA berkomitmen untuk senantiasa menghadirkan nilai tambah bagi seluruh nasabah dan masyarakat Indonesia. Kami berharap melalui adanya PLTS ini mampu memberikan manfaat bagi penduduk yang teraliri listrik. Semoga ke depannya pembangunan dan pembiayaan fasilitas berbasis renewable energy dapat terus kami masifkan untuk mengurangi dampak dari pemanasan global,” tutup Antonius.
Tentang PT Bank Central Asia Tbk (per 31 Maret 2022)
BCA merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia yang fokus pada bisnis perbankan transaksi serta menyediakan fasilitas kredit dan solusi keuangan bagi segmen korporasi, komersial, UKM, dan konsumer. Pada akhir Maret 2022, BCA melayani sekitar 30 juta rekening nasabah dan memproses sekitar 60 juta transaksi setiap harinya, didukung oleh 1.241 kantor cabang, 18.050 ATM, serta layanan internet & mobile banking dan contact center Halo BCA yang dapat diakses 24 jam. Kehadiran BCA didukung oleh sejumlah entitas anak yang berfokus pada pembiayaan kendaraan, perbankan Syariah, sekuritas, asuransi umum dan jiwa, perbankan digital, pengiriman uang, dan pemodal ventura. BCA berkomitmen untuk membangun relasi jangka panjang dengan nasabah, mengutamakan kepentingan Bersama, dan menciptakan dampak positif pada masyarakat luas. Dengan lebih dari 25.000 karyawan, visi BCA adalah untuk menjadi bank pilihan utama andalan masyarakat yang berperan sebagai pilar penting perekonomian Indonesia.(*/epo)