Oelamasi, swaratimor.co.id- Pemerintah Kabupaten Kupang dibawah pimpinan Bupati Yosef Lede dan Wakil Bupati Aurum O. Titu Eki terus melakukan berbagai terobosan guna meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Kupang.
Terbaru, Bupati Kupang Yosef Lede pada Rabu (12/6/2025) mempertemukan para Kepala Sekolah tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama se-Kabupaten Kupang, baik Sekolah Inpres, Sekolah Negeri maupun Sekolah Swasta dengan Google Education Specialist perwakilan Jawa Timur, NTT, Maluku, Arija Rose Wanodya Google Education Specialist perwakilan Jawa Timur, NTT, Maluku, Arija Rose Wanodya.
Pertemuan ini berlangsung di Kantor Bupati Kupang di Oelamasi. Sebanyak 539 Kepala Sekolah hadir dalam pertemuan ini, dengan rincian SD 368 dan SMP 171. Hadir dalam pertemuan ini, Perwakilan Kepala Regional Provinsi NTT, Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi khusus Kota Kupang ,Novita Agatha Nainupu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Eliazer Teuf, Staf Khusus Siprianus Klau, dan undangan lainnya.
Bupati Kupang, Yosef Lede dalam kesempatan ini menjelaskan maksud dari pertemuan ini, agar Kepala Sekolah dapat memahami secara baik, peran teknologi dalam meningkatkan akses dan kualitas pendidikan di Kabupaten Kupang yaitu melalui Google For Education.
“Saya hadirkan ahli Google For Education kesini, agar bapak ibu kepsek dapat memahami secara baik, teknologi ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan kita,” jelas Yos.
Menurut Yos, potensi Google for Education dalam meningkatkan kualitas pendidikan, sejalan dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kupang untuk sistem pendidikan unggul di Kabupaten Kupang.

Yos Lede mengaku dirinya ingin sekolah-sekolah di Kabupaten Kupang bisa bergerak cepat menuju sekolah unggul.
“Ini adalah akses teknologi yang inovatif dan dapat membantu kita dalam menciptakan pendidikan yang lebih efektif dan efisien. Pemda akan terus mendukung penggunaan Google for Education di sekolah-sekolah kita. Saya harap dengan kolaborasi Pemda, Google dan seluruh stakeholder pendidikan, kita dapat mewujudkan pendidikan yang unggul dan berkualitas,” terang Yos.
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Kupang ini mengajak seluruh stakeholder untuk berpartisipasi dalam mendukung penggunaan Google for Education. Bahkan Yos Lede juga menginginkan, agar setiap Kecamatan di Kabupaten Kupang memiliki satu Sekolah Dasar dan satu Sekolah Menengah Pertama.
Selain itu pertemuan ini juga berbicara tentang program Nasional, Makan Bergizi Gratis. Yos Lede mau setiap Kepala Sekolah mendukung program ini dan bersikap kooperatif.
“Bapak ibu Kepsek bila ada permintaan data dari Badan Gizi Nasional, tolong kooperatif memberikan data siswa-siswi. Agar makanan yang diberikan ke sekolah sesuai dengan jumlah muridnya,” pinta Yos.
Yos Lede juga mendorong para Kepala Sekolah untuk lebih berperan aktif dan berinovasi. Kepsek harus berpikir lebih dari sekolah untuk sekolah. Bisa ajarkan anak-anak murid melaksanakan kegiatan tanam menanam di sekolah, memanfaatkan lahan yang kosong. “Disamping kegiatan belajar mengajar, perlu memberikan pengetahuan kepada anak-anak maksimalkan lahan kosong dengan menanam. Ketersediaan pangan lokal yang ada, itu kembali ke sekolah. Yang ditanam, bisa dinikmati,”kata Yos.
Sementara Kepala Dinas P dan K, Eliazer Teuf menyebutkan tujuan kegiatan ini agar satuan pendidikan mendapatkan hasil assesment Google For Education, pemahaman terhadap pemanfaatan Google For Education, dan sosialisasi teknis terkait Makanan Bergizi Gratis dari Badan Gizi Nasional.
“Terhadap Google For Education, setelah dipahami secara baik, mereka Kepala Sekolah diminta untuk menyiapkan diri menjadi kandidat sekolah rujukan google,”kata Eliazer Teuf.
Acara ini dilanjutkan dengan pemaparan oleh Google Education Specialist Jatim, NTT, Maluku, Arija Rose Wanodya. Dan pemaparan Makan Bergizi Gratis oleh Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi dari Badan Gizi Nasional Kota Kupang, Novita Agatha Nainupu.(epo)