Oelamasi, swaratimor.co.id – Yayasan Jalin Komunikasi Indonesia (Jalin Foundation) sebagai mitra pelaksana lokal (Implementasi Agensi) dari Johns Hopkins Center For Communication (JHCCP) bekerjasama dengan Direktorat Promosi Kesehatan (Promkes) Kementerian Kesehatan bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang, Kamis (2/6/2022) menggelar kegiatan vaksinasi bagi warga lanjut usia (Lansia) di Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang. Pemberian vaksinasi dosis pertama hingga ketiga bagi Lansia ini dimaksudkan untuk menekan angka Covid-19 dan peningkatan cakupan vaksinasi Covid-19 pada Lansia di wilayah itu. Kegiatan ini juga merupakan event community posyandu Lansia dan prolanis kampanye vaksin Covid 19, karena kelompok usia lanjut dinilai lebih rentan terhadap infeksi, terutama virus dan Kabupaten Kupang menjadi salah satu kabupaten prioritas.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang, Robert Amaheka dalam kesempatan ini berharap banyak Lansia yang mau di vaksin dalam event ini.

“Sasaran penerima vaksin ini diharapkan mencapai 150 warga Lansia. Dan target akhir semester pertama tahun ini, bisa mencapai 80 – 90% penerima vaksin,” ungkap Amaheka di halaman Gereja Ebenhaizer Tarus.

Selain memberikan vaksin kepada para Lansia, Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang juga menerjunkan tim educator untuk memberikan edukasi dan informasi penting terkait kesehatan dan vaksin sehingga para Lansia yang hadir tidak ragu untuk divaksin.

Lansia Kecamatan Kupang Tengah pose bersama. (Foto : Prokopim Kab Kupang)

Seorang warga Desa Oelnasi, Kasmir Gigi (57) mengatakan, kegiatan ini dapat membuka pikiran para Lansia untuk lebih peduli pentingnya kesehatan dan pola hidup sehat.

“Di usia yang rentan terhadap penyakit, kita bisa lebih waspada terhadap makanan dan minuman yang dikonsumsi, tetap aktif bergerak dan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan terutama melakukan vaksinasi,” kata Kasmir Gigi.

Acara pemberian vaksin kepada Lansia ini dibuka Sekretaris Daerah Kabupaten Kupang, Obet Laha, didampingi Kepala Puskesmas Tarus dengan pelepasan balon secara simbolis.

Obet Laha pada kesempatan ini, mengatakan saat ini Pemerintah melalui BPJS Kabupaten Kupang juga mempunyai program bernama pengelolaan penyakit kronis atau yang dikenal dengan nama Prolanis.

“Program ini memfasilitasi pemeriksaan kesehatan rutin bagi para pengidap penyakit kronis. Pengobatan ini gratis dan dapat diakses semua kalangan, khususnya kaum lansia. Sesuai dengan komitmen awal, pemerintah tetap terus memberikan pelayanan kesehatan tanpa batas dan sekat,” kata Obet sambil mengajak semua pihak secara bersama mengupayakan semakin banyak lagi Lansia di Kabupaten Kupang yang hidup sehat dan bugar di hari tua mereka.

“Melakukan vaksinasi lengkap, salah satu kunci hidup sehat. Mari ciptakan masyarakat Kabupaten Kupang yang sehat, masyarakat mumpuni yang maju, mandiri dan sejahtera,” ucap Obet. (epo)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: